Memiliki keturunan bisa jadi dambaan pasangan setelah menikah. Buat Moms yang ingin merencanakan kehamilan sejak jauh-jauh hari, program hamil bisa jadi solusinya.
Mempersiapkan program hamil butuh strategi khusus agar bisa berhasil. Tidak jarang, banyak pasangan yang kebingungan bagaimana memulai program hamil, atau menentukan seperti apa program hamil yang tepat.
Melansir dari CDC, ada beberapa hal yang bisa diupayakan ketika akan memulai program hamil, salah satunya membuat tubuh benar-benar siap untuk hamil. Pasalnya, sebagian wanita perlu waktu hingga beberapa bulan hingga tubuhnya siap untuk mengandung.
Program hamil biasanya terdiri dari 2 kategori, yaitu program hamil secara alami dan program hamil melalui tindakan medis dengan bantuan dokter kandungan. Moms bisa konsultasikan kepada pasangan untuk mempertimbangkan program hamil mana yang lebih tepat.
Sebelum memulai program hamil, ada baiknya melakukan persiapan terlebih dahulu. Lantas, seperti apa sih persiapan program hamil yang tepat? Berikut 10 tips yang harus Moms simak:
- Buat Perencanaan Matang
Ketika akan melakukan program hamil, perencanaan yang matang harus dilakukan. Buatlah perencanaan yang matang, seperti memeriksakan kondisi kesehatan Moms dan pasangan, melakukan skrining di rumah sakit, dan menggali informasi lebih lanjut untuk mendeteksi apakah ada gangguan kesehatan yang bisa menghambat program hamil. Biasanya, dokter akan menyarankan beberapa skrining, seperti pemeriksaan serviks, gigi, inveksi menular seksual, riwayat penyakit genetik dan menganjurkan vaksinasi.
- Ubah Gaya Hidup
Tips satu ini tidak kalah penting ya Moms saat akan program hamil. Usahakan pola hidup sehat dengan tidur yang cukup dan teratur, makan makanan bernutrisi, aktif bergerak, dan menghindari kebiasaan yang kurang sehat seperti merokok dan minum minuman beralkohol. Gaya hidup sehat akan membantu metabolisme dan mempersiapkan tubuh untuk menjalankan program hamil.
- Kurangi Obat-Obatan
Sebagian jenis obat-obatan dapat menghambat program hamil. Baiknya konsultasikan diri terlebih dahulu ya Moms, untuk mengetahui obat apa saja yang masih boleh dikonsumsi atau sebaiknya dihindari.
- Konsumsi Suplemen Asam Folat
Asam folat termasuk salah satu vitamin yang penting untuk dikonsumsi setiap harinya, mulai dari sebulan sebelum kehamilan hingga saat usia kandungan mencapai 12 minggu. Jumlah asam folat yang disarankan tidak boleh lebih dari 400 mikrogram.
- Jaga Berat Badan
Berat badan yang berlebih atau di bawah normal bisa menghambat program hamil lho, Moms. Usahakan ya agar berat badan tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus. Moms bisa menghitung indeks massa tubuh (IMT) yang ideal sebelum memulai program hamil.
- Hindari Substansi Beracun
Lingkungan yang terkontaminasi racun, misalnya bahan kimiawi dari pupuk, semprotan serangga, dan kandungan bahan kimia sintetis lainnya bisa mengganggu program hamil. Pastikan lingkungan Moms selalu bersih dan terbebas dari bahan kimia yang berbahaya.
- Kelola Stres dengan Baik
Kadar hormon kortisol yang meningkat saat tengah dilanda stres dapat mengganggu kestabilan hormon lainnya untuk program hamil. Jika Moms merasa stres, usahakan untuk dapat mengelola stres dengan baik, dan mempelajari ragam manajemen emosi yang dapat membantu mood booster Moms. Moms bisa melakukan aktivitas relaksasi seperti yoga, meditasi, atau hobi yang disukai.
- Konsumsi Makanan Bernutrisi
Nutrisi makanan yang dibutuhkan saat memulai program hamil ada beberapa jenis, seperti vitamin dan serat yang didapat dari sayur-sayuran, buah-buahan, dan gandum, serta protein, kalsium, dan zinc yang didapat dari kacang-kacangan, daging, dan makanan rendah lemak. Moms bisa memperbanyak konsumsi ikan seperti tuna dan salmon untuk mendongkrak kadar omega 3.
- Tetap Terhidrasi
Minum air putih yang cukup dapat membantu Moms menjalankan program hamil. Agar tetap terhidrasi, minum air putih 8-10 gelas. Salah satu tanda Moms tetap terhidrasi yaitu jika urin berwarna kuning terang.
- Hindari Kafein
Kafein dapat mengganggu kondisi tubuh saat program hamil, bahkan bisa mengganggu janin dan plasenta. Hindari dulu minuman berkafein ya Moms.
Program hamil memang perlu banyak persiapan, tetap semangat Moms yang akan menjalani program hamil, semoga berhasil ya!
