5 Tips Mengajarkan Anak Disiplin

Mengajarkan anak agar disiplin sejak dini punya banyak manfaat. Kedisiplinan dalam hidup si kecil bisa membentuknya agar menjadi karakter yang baik, mempunyai budi pekerti dan etika bersosial ketika sudah terjun ke masyarakat nanti. Mengajarkan anak disiplin juga akan memudahkannya mencapai prestasi, baik di sekolah maupun di pekerjaan kelak. 

Prinsipnya, mengajarkan anak disiplin tidak semata mengajarkan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan. Lebih dari itu, disiplin yang diajarkan kepada anak juga untuk mendidiknya agar dapat mematuhi aturan, serta menghargai sesama. 

Aspek-aspek disiplin yang perlu diajarkan pada anak memang bervariasi, mulai dari rasa tanggung jawab, mengajarkan anak untuk percaya diri dan bisa menentukan pilihannya sendiri, dan melatih anak agar dapat mengelola emosi dengan baik. Semuanya termasuk bagian dari mengajarkan anak tentang disiplin. 

Moms perlu tahu tips-tips mengajarkan anak agar disiplin berikut, simak di bawah ini ya: 

Tips-tips mengajarkan anak agar disiplin

Melatih kedisiplinan anak dapat diterapkan melalui tips berikut, khususnya bagi si kecil yang telah berusia 3 tahun ke atas ya Moms. Di usia ini, sangat ideal untuk mengajarkan anak disiplin sejak dini, karena anak sudah bisa memahami apa yang boleh maupun tidak boleh dilakukan. 

Buat rutinitas harian yang konsisten

Rutinitas sehari-hari yang konsisten dilakukan akan memudahkan anak beradaptasi dan membantunya agar lebih disiplin. Moms bisa menerapkan rutinitas harian yang dilakukan bersama anak, seperti bangun di pagi hari, merapikan tempat tidur sendiri, dan meletakkan mainan pada tempatnya setelah selesai bermain. Anak akan banyak belajar manajemen diri dan mengenal rasa tanggung jawab serta melatih kedisiplinan dari hal-hal kecil ini.

Beri reward & punishment yang proporsional

Hukuman dan hadiah yang diberikan kepada anak juga bisa menjadi salah satu tips untuk mengajarkannya agar lebih disiplin. Pada dasarnya, hukuman dan hadiah merupakan konsekuensi atas perbuatan anak. Berikan hukuman yang proporsional jika anak melakukan kesalahan atau melanggar peraturan, misalnya melarang anak menonton kartun favoritnya jika ia tidak ingin membersihkan kamarnya. Begitu pun sebaliknya, jika anak mau melakukan rutinitas dengan baik, berikan hadiah juga ya Moms. Sesuaikan dengan kebutuhan, dan usahakan memberikan hukuman maupun hadiah yang mengandung unsur edukasi. 

Beri apresiasi

Banyak orang tua lupa bahwa anak pun juga adalah manusia kecil yang butuh dihargai dan diapresiasi. Salah satunya dengan memberikan pujian dan afirmasi positif. Tipsnya, angan lupa memberikan apresiasi pada anak setiap kali dia berhasil melakukan sesuatu, atau mencoba melakukan sesuatu. Seperti, “Wah adik pintar ya, bisa bangun pagi sendiri,”. Cara ini akan membantu membentuk kedisiplinan pada anak dan memotivasinya. 

Mengajarkan anak berempati

Tips lain dalam mengajarkan anak disiplin yaitu melatihnya berempati. Jika si kecil mengambil mainan temannya, jangan langsung memarahinya, tapi ajarkan empati kepadanya bahwa temannya akan merasa sedih jika mainnya diambil. Empati yang terasah dengan baik akan memudahkan anak bersikap lebih disiplin. 

Memberi contoh yang baik

Moms perlu menjadi role model bagi si kecil dengan cara memberikan aturan dan konsekuensi yang kompak dengan pasangan. Jangan sampai anak merasa bingung dan tidak memahami konsep disiplin yang ingin ditanamkan. 

Tips-tips mengajarkan anak disiplin bisa Moms terapkan sehari-hari. Usahakan agar tetap konsisten ya, semangat Moms!

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here