5 Tips Tetap Tenang Saat Menghadapi Anak Tantrum

Terkadang, ada waktunya anak meluapkan emosinya dengan cara menangis yang cukup intens. Bahkan, tidak hanya menangis, anak juga bisa melempar barang apapun yang ada di dekatnya dan berguling-guling di lantai. Tahukah Moms, hal ini disebut tantrum. Tantrum biasanya terjadi jika anak merasa kesal karena keinginannya tidak terpenuhi. 

Ketika menghadapi anak yang sedang tantrum, Moms bisa jadi merasa stres dan gelisah. Namun, Moms harus tetap tenang dan sabar, agar si kecil dapat meredakan emosi dengan sendirinya. Tentunya, ada cara-cara tertentu agar tetap tenang saat menghadapi anak yang sedang tantrum. Selain ketenangan dan kesabaran, butuh kemampuan untuk bisa meredakan emosi tantrum anak. 

Saat anak tantrum, ada beberapa tips yang bisa Moms ikuti. Yuk simak ulasannya berikut ini: 

Memberikan empati

Tips pertama menghadapi anak saat tantrum, Moms sebaiknya tetap memberikan kasih sayang dan empati kepadanya. Sebisa mungkin jangan memarahi si kecil yang sedang meluapkan emosi dalam dirinya. Memberikan empati bisa dilakukan dengan berbagai cara, antara lain mendengarkannya, memberikan gesture yang hangat, mendekatinya dan mendukungnya dengan penuh kelembutan. 

Beri Waktu

Ketika tantrum menyerang, anak terkadang tidak dapat mengendalikannya. Hal ini wajar, karena tantrum merupakan ledakan emosi yang tidak tertahankan dalam diri anak. Tenang, Moms bisa mencoba untuk memberikan si kecil jeda waktu saat mengalami tantrum. Jangan dihukum, namun biarkan si kecil menangis hingga luapan emosinya mereda, sekitar 10-15 menit. 

Jangan langsung diajak bicara

Pada saat si kecil mengalami puncak tantrum, ia tidak dapat berkomunikasi dan berkonsentrasi dengan baik. Karena itu, Moms dianjurkan untuk tidak mengajak anak bicara saat sedang tantrum. Jangan menasehati atau mencoba bernegosiasi dengan anak saat tantrum. Tipsnya, setelah memberi jeda waktu, berikan ruang bagi anak untuk meluapkan emosi tantrumnya hingga benar-benar tuntas. 

Tantrum bukan hal yang buruk

Tips berikutnya, sadari bahwa anak yang tantrum itu bukan hal yang buruk. Tantrum merupakan hal yang wajar terjadi, bahkan dapat membantu si kecil meregulasi emosinya dengan baik ke depannya. Setelah mengetahui manfaat tantrum, Moms akan memiliki energi lebih untuk tetap tenang dan bersabar dalam menghaadi anak yang sedang tantrum. 

Peluk si kecil saat tantrum di tempat umum

Untuk menenangkan anak yang sedang tantrum di tempat umum, Moms bisa memberikan pelukan hangat yang penuh kasih sayang dengan tenang. Saat berpelukan, tubuh mengeluarkan hormon oxytocin yang dapat membuat anak merasa lebih baik. Cara ini dapat dilakukan perlahan-lahan ya Moms, tenangkan diri dan peluk anak yang sedang tantrum dengan hangat dan erat. 

Berikan hadiah

Jika anak sudah berhasil melalui puncak tantrumnya, tidak ada salahnya Moms memberikan hadiah sebagai reward. Memberi hadiah diyakini dapat menambah semangat dan membahagiakan si kecil. Moms bisa memberikan hadiah seperti makanan favorit atau mainan, maupun ajakan untuk melakukan hal yang disukainya, seperti bermain atau menonton bersama. Selain memberikan ketenangan, tips ini juga dapat meredakan tantrum pada anak sekaligus mempererat hubungan yang komunikatif dengan anak. 

Apabila anak masih tantrum, bisa jadi itu merupakan tanda mereka belum merasa aman untuk mengekspresikan emosinya. Maka dari itu, perlu untuk memberikan ruang aman, nyaman dan tenang saat anak sedang tantrum. Jika Moms bisa tetap tenang saat anak tantrum, kondisinya akan lebih cepat membaik. 

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here