Apakah Alkohol dapat Menurunkan Peluang Kehamilan? Simak Faktanya Di Sini

Ketika Moms dan Ayah berencana untuk memulai program kehamilan, banyak hal yang harus diperhatikan untuk meningkatkan presentase keberhasilan dan meningkatkan kesuburan sel telur dan sperma agar proses ovulasi terjadi,

Salah satu cara yang bisa Moms dan Ayah lakukan yaitu dengan menjalankan gaya hidup sehat, rutin berolahraga, mengonsumsi makanan sehat, dan batasi konsumsi alkohol merupakah hal yang bisa dilakukan untuk  meningkatkan peluang kehamilan.

Apakah alkohol dapat menurunkan peluang kehamilan? Simak faktanya di sini yuk, Moms.

Kenapa alkohol perlu dihindari pada program kehamilan?

Saat menjalani program kehamilan, dokter akan menyarankan Moms dan Ayah untuk menghindari konsumsi alkohol. Hal ini karena kadar alkohol yang tinggi pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan pada janin yang memengaruhi tumbuh kembang bayi dalam kandungan. Selain itu, alkohol juga dapat menyebabkan gangguan seksual baik pada pria maupun wanita. Alkohol dapat membuat gairah seksual dan kesuburan menurun.

Berikut beberapa dampak alkohol pada pria maupun wanita:

  • Dampaknya pada kesuburan pria

Alkohol dapat menurunkan jumlah testosteron, hormon perangsang folikel, dan meningkatkan kadar estrogen yang dapat membuat jumlah sperma berkurang. Terlalu banyak alkohol juga bisa memicu penyusutan ukuran testis yang berisiko menyebabkan kemandulan. Selain itu, alkohol juga bisa menyebabkan pria mengalami ejakulasi dini lebih awal. Dengan menghindari alkohol, Ayah dapat memperbaiki kualitas sperma serta meningkatkan peluang keberhasilan saat program kehamilan.

  • Dampaknya pada kesuburan wanita

Alkohol juga bisa mempengaruhi kesuburan wanita. Alkohol dapat menyebabkan gangguan pada siklus menstruasi. Kandungan alkohol juga memicu perubahan kadar hormon testosteron, estradiol, dan hormon luteinizing. Selain itu juga dapat menyebabkan hiperprolaktinemia atau prolaktin tinggi dalam darah pada wanita.

Cara meningkatkan peluang kehamilan

Untuk meningkatkan peluang kehamilan, Moms dan Ayah bisa melakukan berbagai hal untuk mendukung kesuksesannya. Sebagai awal jika Moms dan Ayah memiliki kecenderungan atau kebiasaan mengonsumsi alkohol, sebaiknya hindari mengonsumsinya ketika memutuskan untuk memulai program kehamilan. Menurut hasil penelitian dari jurnal Reproductive Biomedicine Online, sperma dapat kembali sehat dalam waktu tiga bulan setelah menghentikan konsumsi alkohol. 

Beberapa hal lain yang dapat Moms dan Ayah lakukan untuk meningkatkan kesuburan selama program kehamilan yaitu:

  • Menjaga berat badan agar terhindar dari kondisi obesitas.
  • Memenuhi kebutuhan istirahat.
  • Mengonsumsi berbagai makanan sehat. Bagi pria perbanyak mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, sedangkan wanita sebaiknya konsumsi makanan yang mengandung folat.
  • Kelola tingkat stres dengan baik.
  • Olahraga secara teratur.
  • Hentikan kebiasaan merokok.

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here