Bagaimana Cara Mengajarkan Anak Membereskan Mainannya

Rumah selalu terlihat berantakan saat Si Kecil bermain, Moms? Hal tersebut wajar terjadi pada setiap keluarga. Nah untuk mengurangi berantakan, Moms dan Ayah dapat mencoba mengajarkan Si Kecil untuk membereskan mainannya sendiri lho!

Dengan membereskan mainan sendiri, Si Kecil belajar untuk bertanggung jawab dan menjaga keamanan lingkungan agar tidak berbahaya baginya tau orang lain di sekitarnya yang mungkin dapat menginjak mainannya yang tajam.

Membereskan mainan mungkin terlihat mudah dan sederhana, namun ternyata untuk mengajarkannya pada Si Kecil membutuhkan kesabaran. Hal ini dikarenakan sifat alami Si Kecil hanyalah bermain sehingga ia hanya mengingat saat bermain bukan saat untuk membereskan mainannya ketika sudah tidak digunakan. Jika dibiarkan terus-menerus, hal ini bisa menjadi karakter yang melekat pada Si Kecil saat dewasa kelak.

Momong akan mencoba untuk memberikan tips bagaimana cara untuk melatih Si Kecil membereskan mainannya setelah selesai bermain. Simak bersama yuk, Moms.

  1. Ajak merapikan mainan dengan cara menyenangkan

Saat hendak menyimpan mainannya, Moms atau Ayah bisa mencoba bermain hitung warna maupun tebak tempat yag benar untuk mainan yang akan dibereskan. Hal ini dapat membuat Si Kecil lebih bersemangat saat membereskan mainannya dan merasakan ham tersebut bukan paksaan sehingga dilakukan dengan riang gembira.

  1. Sediakan tempat penyimpanan yang lucu dan warna yang menarik

Tempat yang lucu dan warna menarik dapat membuat Si Kecil lebih tertarik untuk membereskan mainannya. Ia bisa menaruh mainannya ke dalam tempat favoritnya sehingga tidak tercecer. Moms dapat memberikan pengandaian seperti kotak mainan adalah sarang para mainan sehingga saat sudah selesai digunakan mereka harus pulang ke sarang masing-masing untuk beristirahat.

  1. Ajarkan tanggung jawab membereskan mainannya

Memberitahukan secara lisan mengenai alasan Si Kecil harus membereskan mainanya bisa membuat dia memahami bahwa hal tersebut merupakan tanggung jawabnya agar tidak membahayakan orang lain dan merawat mainannya agar tidak rusak. Dengan demikian, Si Kecil akan berusaha untuk merawat mainannya dan menghindari kecelakaan akibat mainan yang berserakan.

  1. Mengajaknya untuk merapikan mainan setelah selesai bermain

Ketika Si Kecil mulai terlihat berganti aktivitas, sebaiknya Moms mengingatkannya untuk membereskan terlebih dahulu mainan yang sebelumnya dimainkan. Tidak hanya saat sebelum tidur, Moms bisa mengingatkannya setiap Si Kecil berusaha untuk mengganti aktivitas. Ajak ia untuk membereskan mainannya bersama dengan bantuan Moms atau Ayah. 

  1. Beri pujian setelah ia selesai membereskan mainannya

Memberikan pujian pada Si Kecil setelah ia membereskan mainan tentu membuatnya senang dan lebih bersemangat untuk melakukannya di lain hari. Si Kecil merasa apa yang dilakukan dihargai dengan baik dan tidak menjadi paksaan ketika ia membereskan mainannya.

  1. Berikan kepercayaan untuk menyimpan mainannya sendiri

Moms atau Ayah sebaiknya tidak menginterupsi tempat mainan yang tidak sesuai kategori penempatan yang sudah Moms berikan. Biarkan ia tetap membereskan mainannya dan mengingatkannya untuk lokasi mainannya di kemudian waktu jika ia mencarinya. Hal ini membuat Si Kecil lebih percaya diri karena berhasil membereskan mainannya sendiri.

  1. Berikan contoh yang baik

Si Kecil merupakan peniru yang sering kali meniru perkataan maupun perbuatan orang tuanya. Mereka akan mengamati tindakan Moms dan Ayah dan mengulangnya di kemudian hari. Oleh karena itu, Moms dan Ayah harus memberikan contoh yang baik dan selalu membereskan barang ketika selesai dipergunakan seperti panci, gelas, piring atau benda lain yang digunakan sehari-hari.

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here