Keinginan untuk membahagiakan anak adalah hal yang wajar bagi sebagian besar orang tua khususnya saat ingin membelikan mainan bagi Si Kecil. Mainan yang diharapkan dapat membuat Si Kecil bahagia dan memiliki pengalaman mengenal bentuk tentu saja menjadi salah satu faktor yang menjadi pertimbangan Moms dan Ayah untuk membeli mainan tersebut.
Namun, ternyata banyak jenis mainan yang justru berbahaya bagi keselamatan Si Kecil khususnya ketika Moms dan Ayah tidak dapat mengawasi mereka setiap waktu ketika bermain. Oleh karena itu, maka Moms dan Ayah harus lebih bijak dalam memilih mainan untuk Si Kecil agar tidak berbahaya dan Si Kecil tetap aman bermain walau tidak diawasi Moms dan Ayah. Apa saja mainan yang berbahaya bagi Si Kecil?
- Mainan dengan bahan kimia tertentu
Pada anak usia 0-2 tahun masih gemar untuk memasukkan makanan ke mulut, oleh karena itu hindari mainan yang menggunakan bahan plastik berbahaya maupun yang memiliki cairan di dalamnya seperti gel maupun cairan berwarna warni. Khususnya jika mainan tersebut berbentuk teether yang sering dipegang dan digigit Si Kecil. Jika mainan ini tertelan dapat membuat gangguan pada pencernaan Si Kecil dan berbahaya ketika terserap tubuh dalam jangka waktu lama.
- Mainan yang mengandung magnet’
Jika Si Kecil masih berusia kurang dari 3 tahun sebaiknya hindari mainan yang memiliki magnet yang bisa dibongkar pasang karena jika tertelan akan cukup berbahaya bagi Si Kecil. Contoh mainan yang mengandung magnet adalah seperti bongkar pasang yang menggunakan magnet.
- Mainan berwarna mencolok dan berukuran kecil
Anak usia balita memiliki rasa keingintahuan tinggi dan suka memasukkan barang yang berukuran kecil ke dalam mulut. Mainan seperti water beads atau pion kecil akan berbahaya bagi Si Kecil ketika tertelan. Khususnya water beads yaitu bola air yang akan semakin membesar ketika menyerap air, jika termakan tentu akan membuat pencernaan Si Kecil terganggu dan dapat berujung dengan tindakan operasi pengangkatan benda asing di dalam perut Si Kecil.
- Mainan dengan sisi tajam
Moms harus lebih memperhatikan bentuk mainan yang akan diberikan pada Si Kecil. Periksa terlebih dahulu apakah mainan atersebut tajam atau tidak. Untuk penggunaan gunting anak juga perlu perhatian maksimal ketika menggunakannya ya, Moms. Hindari memberikan gunting atau pisau kecil pada Si Kecil ketika Moms tidak bisa memperhatikannya serta sipanlah benda-benda tajam di tempat yang tidak dapat dijangkau Si Kecil.
- Mainan yang bisa dikendarai
Mainan yang bisa dikendarai pada dasarnya tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia 6 tahun karena mainan tersebut berpotensi mengakibatkan kecelakaan. Namun, jika Moms memutuskan untuk memberikan mainan yang bisa dikendarai seperti sepeda atau mobil-mobilan, tentunya harus selalu dalam pengawasan ketika digunakan.
- Mainan yang bersifat proyektil
Sebaiknya Moms tidak memberikan mainan yang memiliki peluru. Walaupun peluru tersebut berupa karet tapi tetap berbahaya jika terkena mata atau bagian tubuh lain. Jika ingin membelikan mainan berbentuk pistol, pastikan tidak tajam dan tidak memiliki peluru ya, Moms.
- Mainan yang menggunakan api
Mainan yang menggunakan api akan sangat berbahaya bagi Si Kecil terlebih ketika Moms atau Ayah tidak memperhatikannya. Mainan seperti kembang api atau peralatan dapur yang menggunakan listrik atau api juga dapat berbahaya karena bisa membuat Si Kecil terbakar.
Moms dan Ayah tetap harus lebih bijak saat memilih mainan untuk Si Kecil. Karena Si Kecil bisa saja bermain di luar pengawasan maka pastikan mainan dan tempat bermainnya aman digunakan agar tidak berisiko kecelakaan ketika sedang bermain,