Mulai memasuki fase kehamilan biasanya banyak rasa bimbang dalam menentukan makanan dan minuman yang baik untuk pertumbuhan janin serta menjaga kesehatan Moms. Belum lagi saat mual melanda di trimester pertama kehamilan yang membuat Moms sangat memilih makanan. Namun, Moms tetap harus mengonsumsi makanan yang baik untuk perkembangan janin yang maksimal serta menjaga kesehatan saat dalam masa kehamilan. Momong kali ini akan share apa saja nutrisi yang harus Moms konsumsi dalam masa kehamilan.
- Karbohidrat
Karbohidrat memiliki banyak manfaat bagi tubuh selama kehamilan. Manfaatnya adalah sebagai sumber energi, mencegah konstipasi, mendukung tumbuh kembang janin, dan mencegah risiko cacat pada bayi. Moms bisa mendapatkan asupan karbohidrat dengan mengonsumsi nasi, singkong, mie, gandum utuh, roti, serta sayuran dan buah.
Mengonsumsi mie tentu diperbolehkan, Moms. Namun perlu diingat jika mengonsumsi mie atau karbohidrat harus dilengkapi nutrisi lain seperti protein dan sayuran. Sebaiknya Moms hindari menggunakan bumbu mie instan yang memiliki kandungan garam tinggi karena makanan yang mengandung kadar garam tinggi dapat memicu hipertensi. Moms bsa menyiasatinya dengan menggunakan bumbu racikan sendiri dan mengurangi kadar garamnya.
- Protein
Saat kehamilan, protein yang harus dikonsumsi sebesar 700-100 gram setiap harinya. Protein amat penting dalam perkembangan jaringan tubuh janin terutama otak. Oleh karena itu, protein menjadi nutrisi yang tidak boleh terlewat saat Moms sedang dalam masa kehamilan. Protein banyak terdapat pada daging hewan, ikan, susu, keju, tahu, tempe, makanan laut, kacang-kacangan dan juga yogurt. Pastikan protein dimasak sempurna (matang) untuk menghindari makanan tercemar bakteri E. Coli dan salmonela yang dapat menyebabkan diare.
- Zat Besi
Saat hamil, kebutuhan zat besi meningkat 50% karena zat besi berfungsi sebagai pembentuk hemoglobin yaitu sel yang mengalirkan oksigen ke janin melalui sel darah merah. Saat Moms tidak memenuhi kebutuhan zat besi dengan baik, saat melahirkan bayi bisa dalam konsidi prematur atau mengalami berat badan bayi rendah.
Zat besi ini terkandung dalam hati ayam atau sapi, daging, ikan, tahu, tempe, kacang merah, sayuran yang berwarna hijau, telur dan kacang-kacangan.
- Asam Folat
Tak kalah penting dengan nutrisi lain, asam folat merupakan salah satu nutrisi yang direkomendasikan oleh dokter kandungan dapat selalu dikonsumsi oleh Moms saat hamil. Asam folat sangat penting untuk dikonsumsi karena dapat mencegah terjadinya cacat tabung syaraf pada bayi. Moms dapat mengonsumsinya melalui suplemen yang direkomendasikan dokter maupun makanan seperti sayuran berwarna hijau, brokoli, bayam, kedelai, kacang-kacangan, alpukat dan pepaya.
- Serat, vitamin dan mineral
Moms memerlukan 3-4 porsi buah dan sayuran saat sedang dalam masa kehamilan. Kandungan serat sangat dibutuhkan oleh Moms saat hamil untuk menghindari terjadinya sembelit atau susah buang air besar. Vitamin dan mineral yang dikandung oleh buah serta sayuran juga berfungsi untuk menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit. Plusnya jika Moms mengonsumsi sayur dan buah lebih sering, wajah bisa auto glowing dan sehat, Moms.
- Kalsium
Kebutuhan kalsium untuk ibu hamil sekitar 1.000 ml per hari. Kebutuhan kalsium ini bisa terpenuhi dengan mengonsumsi susu, yogutrt, tahu atau tempe, dan keju. Pilihlah susu yang sudah dipasteurisasi sehingga sudah bebas bakteri dan aman diminu oleh ibu hamil.
Kebutuhan nutrisi pada ibu hamil berbeda sesuai dengan berat badan, kondisi tubuh, usia, usia kehamilan dan aktivitas fisik yang dimiliki Moms. Untuk dapat menyesuaikan dengan kondisi Moms, sebaiknya rutin tanyakan ke dokter setiap cek kehamilan agar mendapatkan informasi yang sesuai dengan kondisi Moms. Tetap semangat ya Moms, semoga nutrisi selalu terpenuhi dan melahirkan dengan lancar.