Air Susu Ibu (ASI) mengandung nutrisi yang sangat bermanfaat bagi pertumbuhan bayi. Komponen ASI terdiri dari nilai gizi yang tidak diragukan lagi khasiatnya. Penasaran kan Moms, apa saja komponen ASI yang bagus untuk si kecil?
ASI mengandung berbagai komponen, seperti komponen makro dan mikro nutrien. Komponen makronutrien ASI di antaranya karbohidrat, protein, dan lemak. Komponen mikronutrien pada ASI yaitu vitamin dan mineral. Komposisi ASI 80% terdiri dari air, dengan volume dan komposisi berbeda-beda, tergantung kondisi ibu dan kebutuhan bayi.
Tahukah Moms, faktanya, kandungan gizi ASI awal dan akhir pada ibu menyusui bisa berbeda lho. Di hari pertama hingga kelima awal menyusui, ASI mengandung kolostrum yang kaya akan komponen gizi, khususnya protein. Sedangkan komponen ASI di fase selanjutnya lebih banyak mengandung lemak dan laktosa.
Yuk, kita simak, apa saja komponen pada ASI yang nutrisinya sangat penting bagi bayi:
Karbohidrat
Salah satu komponen ASI yang sangat penting adalah karbohidrat. Laktosa dalam ASI mengandung karbohidrat sebagai sumber energi. Kadar laktosa pada ASI dua kali lipat dari susu formula. ASI juga dapat diserap lebih mudah dibandingkan susu sapi atau susu formula.
Protein
Komponen ASI berikutnya yakni protein. Kandungan protein pada ASI bisa dibilang cukup tinggi. Dikutip dari Buku Bedah ASI karya Aryono Hendarto dan Keumala Pringgadini, protein yang terkandung dalam ASI terdiri dari protein whey yang mudah diserap oleh usus si kecil, berbeda dengan susu sapi yang lebih banyak mengandung protein casein yang lebih sulit dicerna. ASI juga mengandung komponen asam amino yang lebih lengkap. Contohnya taurin, yang dapat meningkatkan pertumbuhan sel otak bayi. Bahkan, dalam ASI juga terdapat komponen senyawa nukleotida, yaitu senyawa basa nitrogen, karbohidrat, dan fosfat. Nukleotida berperan dalam pertumbuhan dan kesehatan usus bayi.
Lemak
Tahukah Moms, kadar lemak dalam ASI lebih tinggi daripada susu sapi dan susu formula? Lemak baik ini sangat penting untuk mendukung pertumbuhan otak bayi. ASI mengandung komponen lemak omega 3 dan omega 6. Selain itu, dalam ASI juga ditemukan adanya komponen DHA dan ARA yang menyehatkan jaringan saraf dan retina mata. ASI juga memiliki asam lemak jenuh dan tak jenuh yang seimbang. Komponen ASI tersebut baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah pada bayi.
Karnitin
Kandungan pada ASI satu ini berperan membentuk energi untuk metabolisme tubuh bayi. ASI memiliki komponen karnitin yang tinggi di 3 minggu pertama saat Moms menyusui. Kadar karnitin tertinggi terdapat dalam kolostrum.
Vitamin A
Vitamin A tidak hanya berfungsi menjaga kesehatan mata ya Moms, tetapi juga kesehatan sel tubuh dan meningkatkan imun. Komponen ini terkandung pada ASI.
Vitamin D
ASI hanya mengandung sedikit vitamin D, karenanya Moms perlu menjemur bayi pada pagi hari untuk mendapat asupan vitamin D yang mencukupi.
Vitamin E
ASI kaya akan kandungan vitamin E untuk memperkuat dinding sel darah merah bayi. Komponen ASI ini paling tinggi ditemui pada saat waktu awal menyusui.
Vitamin K
Dalam ASI juga terdapat komponen vitamin K. Komponen ASI ini berfungsi dalam tubuh bayi untuk mencegah perdarahan.
Vitamin Lainnya
Beberapa vitamin lainnya yang menjadi komponen dalam ASi di antaranya vitamin B, asam folat, dan vitamin C. Vitamin B mencakup B1, B2, B6 dan B12.
Mineral
ASI juga mengandung mineral sebagai komponen utamanya. Komponen mineral dalam ASI adalah kalsium yang bermanfaat meningkatkan pertumbuhan jaringan otot dan jaringan saraf. ASI pun terdiri dari komponen zat besi yang mudah diserap.
ASI dapat mendukung pertumbuhan bayi secara optimal. Komponen ASI mengandung nutrisi yang dibutuhkan dalam tumbuh-kembang anak.