Sebagai calon Moms dan Ayah, mesa kehamilan harus diisi dengan berbagai informasi mengenai nutrisi, hal-hal yang baik dilakukan selama hamil, mempersiapkan persalinan hingga cara untuk dapat mengeluarkan ASI yang berkualitas kelak. Beragam informasi ini sebaiknya Moms dan Ayah cari sejak dini untuk menghindari ketakutan dan meningkatkan kewaspadaan selama menjalani peran menjadi Moms dan Ayah baik sejak masa kehamilan maupun kelahiran Si Kecil kelak.
Salah satu yang sebaiknya dimengerti Moms dan Ayah adalah mengenai mempersiapkan persalinan mendadak di rumah maupun di perjalanan. Hal ini sangat penting dimengerti untuk menghindari kepanikan dan meningkatkan keselamatan Moms serta Si Kecil ketika Moms mengalami persalinan spontan karena tidak mengerti perbedaan kontraksi asli maupun palsu serta ketika tempat bersalin cukup jauh jaraknya dari rumah. Yuk simak apa saja persiapan yang harus dilakukan ketika terjadi persalinan mendadak di rumah maupun di perjalanan.
Persiapan persalinan yang sebaiknya diketahui
Ada banyak hal yang sebaiknya Moms dan Ayah ketahui mengenai persalinan agar ketika dihadapkan pada kondisi persalinan spontan Moms dan Ayah tidak terlalu panik dan tetap tenang melewatinya. Mempersiapkan beberapa hal ini juga sangat penting untuk menjaga Moms dan Si Kecil tetap aman dan selamat saat proses persalinan berlangsung. Beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu:
- Kenali tahapan persalinan
Untuk menjalankan persalinan yang aman dan nyaman, sebaiknya Moms dan Ayah mengerti terlebih dahulu tahapannya sehingga bisa menentukan kapan akan ke rumah sakit, klinik maupun bidan untuk persalinan. Berikut urutan tahapan yang akan Moms alami sepanjang proses persalinan:
- Adanya kontraksi. Hal ini bisa berlangsung hingga 24 jam, awalnya Moms merasakan kontraksi tidak beraturan hingga merasakan kontraksi asli setiap 5 menit sekali dan semakin pendek jarak waktunya ketika sudah hampir melahirkan. Rasa kontraksi yaitu seperti mulas saat buang air besar atau menstruasi disertai nyeri punggung dan panggul.
- Timbul flek. Munculnya flek pertanda janin sudah mulai masuk panggul dan pembukaan sudah dimulai. Proses kelahiran setelah flek keluar bisa berlangsung hingga 24 jam. Namun ada baiknya jika Moms dan Ayah sudah mulai bersiap pergi ke dokter atau bidan ketika sudah keluar flek berupa darah kental disertai sedikit cairan.
- Pecahnya ketuban. Hal ini sering menjadi salah satu hal yang membuat Moms dan Ayah panik. Namun, cairan yang keluar tidak berarti itu adalah cairan ketuban. Cairan ketuban biasanya terlihat lebih kental dan jumlahnya cukup banyak. Jika Moms mengalami pecah ketuban, segera hubungi dokter atau bidan untuk bersiap melakukan persalinan agar tidak terjadi infeksi pada janin.
- Kontraksi yang lebih intens. Kontraksi dengan jarak 1 menit biasanya menandakan Moms sudah memulai pembukaan 3 hingga 10. Rasa nyeri yang teramat sangat hingga ingin mengejan bisa membuat Moms panik. Namun tetaplah untuk mengatur napas dengan baik dan tetap tenang sehingga tidak terjadi pembengkakan pada vagina akibat mengejan terlalu dini. Moms akan mengetahui kapan harus mengejan ketika rasa nyeri sudah tidak tertahankan. Ketika ini berlangsung di mobil, sebaiknya posisikan Moms dengan tempat duduk yang nyaman dan memungkinkannya untuk mengejan atau melahirkan Si Kecil dengan aman dan nyaman. Jika berlangsung di rumah, posisikan Moms dengan posisi nyaman seperti berjongkok, tidur miring dengan mengangkat satu kaki, merangkak, atau berdiri. Pastikan Si Kecil tidak tergelincir dan terkena enda tajam maupun keras saat proses ini berlangsung dan tetap dukung Moms dengan mengelus punggungnya atau menggenggam tangannya untuk mengurangi rasa sakit dan merasakan dukungan.
- Pengeluaran ari-ari. Setelah melahirkan, ari-ari akan keluar dengan sendirinya ataupun harus menggunakan bantuan. Jadi jika terjadi kelahiran spontan, maka sebaiknya segera hubungi bidan dan dokter terdekat untuk dapat datang ke rumah dan menangani pengeluaran ari-ari tersebut agar Moms dapat segera menyusui Si Kecil dan melakukan aktivitas dengan lebih nyaman serta beristirahat untuk memulihkan kondisinya setelah melahirkan.
- Perlengkapan untuk memudahkan persalinan
Ada beberapa hal yang harus Ayah siapkan menjelang kelahiran Si Kecil. Beberapa diantaranya yaitu: Mempersiapkan alas tahan air untuk di mobil sebagai persiapan jika mengalami ketuban pecah selama di perjalanan, minyak pijat untuk membuat Moms leih rileks selama proses persalinan, dokumen pendukung persalinan (KK, BPJS, KTP Moms dan Ayah), perlengkapan Moms dan Si Kecil yang disatukan dalam satu tas, dan uang yang mencukupi.
- Simpan nomor dokter atau bidan yang dapat dihubungi
Jika terjadi persalinan spontan, jangan ragu untuk menelepon bidan atau dokter yang dipercaya untuk dapat menemani selama proses persalinan berlangsung. Hal ini bisa membuat Moms dan Ayah lebih tenang selama proses persalinan berlangsung. Ayah bisa segera menelepon bidan juga jika kontraksi sudah mulai intens sehingga bidan bisa segera datang dan membantu Moms dalam persalinan di rumah.