Mengenalkan Cara Membuang Sampah yang Baik pada Anak

Moms mungkin secara langsung atau tidak langsung menyadari makin banyak musibah banjir yang melanda kota besar saat ini. Salah satu penyebabnya adalah menumpuknya sampah dan pembuangan sampah yang sembarangan sehingga menyumbat aliran air pada saluran pembuangan maupun di sungai. Tentu hal ini memerlukan kepedulian bersama untuk mengatasinya dan Moms bisa mengajarkan sejak dini pada Si Kecil untuk memupuk sikap peduli lingkungan dan mengurangi dampak penumpukan sampah di kemudian hari.

Mengenalkan cara membuang sampah yang baik pada anak dapat mengurangi dampak pembuangan sampah yang sembarangan jika setiap anak dan orang tua memahami bahaya membuang sampah sembarangan dan dampak yang ditimbulkannya sejak dini. Tentu hal ini menjadi peran besar orang tua untuk mengenalkan cara membuang sampah yang benar agar tidak terulang musibah banjir karena sampah yang menggunung.

Sulitnya membudayakan hidup bersih dengan tidak membuang sampah sembarang, masih banyak terlihat di sejumlah tempat. Ketika berada di pusat perbelanjaan, tempat wisata, jalan raya atau tempat-tempat umum lain, masih banyak ditemukan orang yang membuang sampah sembarangan. Padahal dampak sampah sangatlah banyak seperti lingkungan yang tidak terlihat indah karena kotor dan bau, hingga timbulnya banyak penyakit dan banjir.  

Yuk coba untuk mengenalkan cara membuang sampah yang baik pada anak dengan cara berikut ini, Moms.

1. Berikan contoh setiap hari

Ketika Moms dan Si Kecil di rumah, sekolah, tempat bermain atau lingkungan lain, biasakan untuk membuang bungkus makanan dan minuman selalu ke dalam tempat sampah atau kumpulkan menjadi satu dalam plastik sebelum dibuang. Jika dalam perjalanan, biasakan untuk menyimpan atau memegang terlebih dahulu sampah yang ada jika tidak menemukan tempat pembuangan sampah. Jika Si Kecil sering melihat kebiasaan Moms dan Ayah melakukan hal tersebut, secara naluriah ia akan menirunya dan melakukannya di kemudian hari hingga dirinya dewasa kelak. 

2. Menunjukkan ketidaknyamanan di daerah kotor

Moms bisa mencoba mengajaknya ke daerah yang kotor untuk memperlihatkan ketidaknyamanan ketika berada di sana. Seperti menunjukkan bau yang menyengat, lingkungan yang dipenuhi lalat dan tidak indah dilihat, banyak tikus atau hewan lain yang bisa berbahaya dan kondisi lain yang bisa Moms ceritakan ketika melihat atau melewati daerah tersebut. Si Kecil akan belajar bahwa jika ia membuat daerah atau lingkungannya penuh sampah maka dampak yang akan ditimbulkan seperti yang ia rasakan dan dilihat serta mengundang banyak penyakit yang berbahaya bagi manusia.

3. Mengajaknya memasukkan sampah yang terlihat ke tempat sampah

Moms dapat selalu mengingatkannya ketika makan jajanan atau buah bahwa sampah yang tidak termakan bisa dibuang ke tempat sampah. Selain itu juga ketika sedang berjalan-jalan, Moms dapat membuatnya menirukan Moms yang mengumpulkan sampah dan membuangnya ke tempat sampah terdekat ketika melihat sampah berserakan.

4. Bercerita mengenai sampah dan dampaknya

Moms bisa mencoba untuk mengenalkannya cara membuang sampah yang baik melalui cerita atau video yang menerangkan bagaimana cara membuang sampah yang baik dan apa saja dampak jika banyak sampah bertebaran di lingkungan sekitar. Dengan mengenalkannya melalui cerita atau video maka Si Kecil dapat melihat bahwa tidak hanya dia yang berlatih untuk membuang sampah di tempat sampah tapi banyak orang lain yang peduli terhadap lingkungan dan ingin merawatnya dengan baik sehingga harus membuang sampah pada tempat sampah agar tidak mengganggu lingkungan.

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here