Menyiapkan Kesehatan untuk Program Bayi Tabung

Menyiapkan Kesehatan untuk Program Bayi Tabung

Memiliki anak merupakan impian banyak pasangan, maka dari itu banyak cara yang dilakukan untuk mendapatkan keturunan. Salah satu cara yang digunakan adalah bayi tabung. Bayi tabung adalah  untuk  proses pembuahan sel telur oleh sel sperma di laboratorium alias in vitro fertilization (IVF) untuk menghasilkan janin yang akan ditempatkan pada rahim ibu.

Sebelum menjalankan program bayi tabung ini, Moms sebaiknya mempersiapkan diri bagik secara mental maupun kesehatan agar program ini berhasil dilakukan. Simak bersama yuk persiapan yang sebaiknya Moms lakukan sebelum menjalankan bayi tabung!

  1. Rutin berolahraga

Olahraga rutin sangat dibutuhkan untuk memperlancar peredaran darah dan meningkatkan fungsi reproduksi sebelum menjalankan program bayi tabung. Dengan olah raga teratur, berat badan juga terjaga dan mempengaruhi kesehatan organ reproduksi. Beberapa olah raga yang bisa dilakukan yaitu:

  • Jogging
  • Berenang
  • Yoga
  • Pilates
  • Zumba
  1.  Jalani pola hidup sehat

Pola hidup sehat sangat berpengaruh terhadap kesehatan Moms dan Ayah saat akan menjalankan program bayi tabung. Moms harus menghindari pola hidup tidak sehat seperti merokok, konsumsi alkohol atau kafein yang terlalu banyak, tidur tidak teratur dan konsumsi obat-obatan yang bersifat adiktif.

  1. Istirahat Cukup

Jika Moms beristirahat cukup maka metabolisme akan menjadi lebih teratur dan daya tahan tubuh akan meningkat. Hal ini akan sangat penting untuk mempersiapkan tubuh agar lebih sehat untuk bertumbuhnya janin kelak. Pada dasarnya waktu istirahat yang dikatakan cukup bagi orang dewasa adalah tidur selama 7-9 jam.

Jika Moms sulit tidur, bisa gunakan cara berikut untuk membuat tidur lebih berkualitas:

  • Atur suhu kamar sekitar 22-25 derajat celcius
  • Mandi air hangat atau berendam di bak mandi air panas sebelum tidur
  • Hindari kafein 4-6 jam sebelum tidur
  • Berhenti makan 2-3 jam sebelum tidur
  • Batasi melihat layar (HP, TV atau laptop) setidaknya 30 menit sebelum tidur
  • Lakukan peregangan atau pemijatan ringan sebelum tidur
  1. Makan Makanan Bergizi

Nutrisi yang baik sangat dibutuhkan untuk Moms agar daya tahan tubuh terjaga dan meningkatkan kesuburan. Nutrisi yang cukup lengkap sebelum program bayi tabung dan saat menjalankannya tentu sangat diperlukan untuk pembentukan janin dalam rahim serta perkembangannya dalam masa kehamilan.

Nutrisi yang sebaiknya Moms penuhi yaitu:

  • Protein (dari kacang-kacangan, biji-bijian, daging)
  • Zat besi (dari hati, kerang, brokoli)
  • Asam folat (dari ikan, hati, telur, kacang-kacangan, biji-bijian)
  • Kalsium (dari susu, yoghurt, ikan teri)
  • Omega 3 (dari ikan salmon, minyak olive, rumput laut, biji kenari)
  1. Mempersiapkan Mental

Mempersiapkan mental juga merupakan hal penting untuk melakukan program IVF atau bayi tabung. Hal ini diperlukan untuk menghindari stres dan kecemasan. Stres dan kecemasan amat berpengaruh terhadap kondisi kesuburan saat berhubungan seksual dan perubahan hormon dalam tubuh. Ada baiknya Moms rutin konsultasi ke psikolog atau psikiater jika memiliki beban mental yang belum dapat diatasi sebelum dan selama program bayi tabung berlangsung.

  1. Konsumsi Suplemen Prenatal

Ada beberapa suplemen alami yang dapat dikonsumsi untuk membantu mendukung program bayi tabung. Moms dapat memulai konsumsi vitamin prenatal dalam 30 hari sebelum siklus IVF dimulai agar asam folat dalam tubuh meningkat. Vitamin atau suplemen prenatal amatlah penting untuk menghindari adanya cacat lahir dan juga memenuhi kebutuhan zat besi serta kalsium yang seringkali bertambah kebutuhannya selama kehamilan.

 

Jika kadar vitamin D rendah, mulailah konsumsi suplemen vitamin D sebagai persiapan bayi tabung. Vitamin D akan sangat bermanfaat dalam perkembangan tulang janin serta otot dalam tubuhnya.

Dengan informasi untuk mempersiapkan proses bayi tabung di atas, semoga Moms dan Ayah bisa lebih siap untuk menjalankan prosesnya dan dimudahkan dalam proses tersebut baik untuk pembuahan janin maupun kesuburan Ayah sebagai donor sperma. 

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here