Anak susah makan, atau sedang melancarkan Gerakan Tutup Mulut (GTM) karena tidak menyukai makanan yang Moms sajikan? Bisa jadi, ini tanda anak suka pilih-pilih makanan, atau disebut picky eater.
Gejala picky eater terjadi pada anak usia 2-5 tahun, hingga bayi yang baru memasuki masa MPASI. Anak picky eater biasanya akan menutup mulut dan memberontak saat akan diberi makan, hingga menyingkirkan makanan yang tidak disukai dari piringnya. Biasanya, anak picky eater tidak menyukai sayuran dan buah-buahan. Terutama yang bertekstur tertentu.
Anak yang picky eater memang cukup menantang untuk dihadapi. Mengatasi anak picky eater butuh trik tersendiri agar anak mau makan dengan baik dan tidak pilih-pilih makanan yang ada di hadapannya.
Apa saja yang menyebabkan anak jadi picky eater? Berikut beberapa alasan anak pilih-pilih makanan:
Makanan terasa aneh di lidah
Anak picky eater umumnya merasakan rasa makanan yang aneh dan asing di lidahnya. Pasalnya, anak memiliki lebih banyak jaringan papila pengecap pada lidahnya dibanding orang dewasa. Hal inilah yang memicu anak lebih sensitif terhadap rasa makanan dibanding orang dewasa. Apalagi, anak sebelumnya terbiasa mengonsumsi ASI atau susu formula yang cenderung manis. Rasa makanan yang baru bisa terasa sangat aneh bagi anak picky eater.
Merasa kenyang atau tidak lapar
Seperti halnya orang dewasa, anak juga enggan makan jika masih kenyang atau tidak merasa lapar. Anak picky eater hanya mau makan makanan yang disukainya di waktu tertentu.
Bosan dengan makanan yang disajikan
Salah satu alasan anak menjadi picky eater karena bosan dan jenuh dengan makanan yang Moms sajikan. Mengatasi anak picky eater akan lebih mudah dengan menyajikan makanan yang tampilannya lebih menarik.
Pola makan yang tidak teratur
Anak yang pilih-pilih makanan juga biasanya tidak teratur jam makannya. Anak cenderung lebih suka makan camilan dan tidak mau makan berat. Hal ini bisa diatasi dengan membuat jadwal makan yang teratur, baik waktu makan berat maupun makan ringan.
Cara Ampuh Mengatasi Anak Picky Eater
Jangan khawatir ya Moms. Mengatasi anak picky eater membutuhkan beberapa cara, di antaranya:
Jangan paksa si kecil untuk makan
Anak picky eater akan semakin kesal jika dipaksa makan. Oleh karenanya, atasi anak picky eater dengan tidak memaksananya makan. Jika anak menolak diberi makanan tertentu, tetap bersabar dan coba lagi keesokan harinya.
Sajikan makanan dengan tampilan yang menarik
Makanan yang mirip dengan karakter kartun favoritnya atau terlihat lucu dan unik bisa meningkatkan selera makan anak. Anak picky eater dapat teratasi dengan menyajikan makanan yang menarik perhatiannya.
Suasana makan menyenangkan
Terkadang, waktu makan bisa memicu stres bagi anak picky eater. Mengatasi anak picky eater bisa Moms coba dengan menciptakan suasana makan yang menyenangkan dan tidak tegang. Pastikan lingkungan sekeliling juga tenang ya Moms agar anak bisa fokus makan.
Biarkan anak menyentuh makanan
Anak picky eater biasanya penasaran dengan makanannya. Moms dapat mengatasi rasa penasaran anak picky eater dengan membiarkannya menyentuh makanan menggunakan tangannya. Jangan lupa cuci tangan sebelum makan dan sajikan makanan yang mudah digenggam si kecil.
Makan bersama teman
Mengatasi anak picky eater juga bisa dengan cara makan bersama teman agar si kecil tidak merasa sendirian. Makan bersama teman bisa memotivasi anak picky eater untuk mau makan.
Cara tersebut bisa membantu atasi anak picky eater agar mau makan. Selamat mencoba ya Moms.