Pentingnya Komunikasi dalam Cara Pengasuhan Anak

Komunikasi merupakan hal terpenting dalam sebuah kehidupan, dengan adanya komunikasi maka manusia bisa saling mengerti arti, makana dan tujuan tertentu dalam kehidupan. Hal ini termasuk dalam keluarga, komunikasi memegang peranan penting baik pada pasangan maupun orang tua pada anaknya. 

Komunikasi yang kurang baik dalam cara pengasuhan anak tentu dapat mengakibatkan kesalahpahaman maupun pertengkaran suami istri di dalam keluarga. Tentu hal ini juga berakibat buruk jika terus-menerus terjadi dan didengar oleh Si Kecil dalam jangka waktu yang lama. Oleh karena itu, Moms dan Ayah sebaiknya coba untuk membicarakan cara pengasuhan anak sejak dini untuk memiliki kesepahaman yang sama dan dapat menjalankannya bersama-sama tanpa ada kesalahpahaman. Bagaimana cara yang baik untuk berkomunikasi mengenai cara pengasuhan anak? Yuk simak tips dari Momong berikut ini, Moms!

  1. Biasakan pillow deep talk

Pillow deep talk merupakan kegiatan berbincang yang selalu dilakukan sebelum tidur. Moms dan Ayah dapat menyisihkan sedikit waktu untuk membicarakan pengasuhan anak maupun perkembangan anak saat itu. Biasakan lakukan ini setiap hari sebelum tidur sehingga hal yang disampaikan tidak terlalu menumpuk dan bisa menjadi perbincangan santai pengantar tidur. Mungkin bagi sebagian orang hal ini dapat mempengaruhi kualitas tidur, namun perbincangan ini tetap penting dilakukan dan sebaiknya saat berbincang sudah menemukan titik terang ketika benar-benar mengantuk agar tidak mengganggu kualitas tidur Moms dan Ayah.

  1. Dengarkan pendapat masing-masing tanpa interupsi terlebih dahulu

Mendengarkan pendapat masing-masing tanpa interupsi merupakan hal yang paling penting dalam sebuah komunikasi. Hal ini membuat pasangan merasa dihargai untuk menyampaikan pendapat dan dapat lebih bebas mengutarakan pemikirannya. Selain itu dengan mendengarkan pendapat pasangan, Moms atau Ayah dapat melihat sisi lain suatu hal yang mungkin tidak terpikirkan bagi Moms atau Ayah. Hal ini bisamenjadi masukan yang baik bagi cara pengasuhan anak kelak. Dengan menghargai pendapat, Moms dan Ayah akan merasa keluarga merupakan hal yang sangat berharga untuk dipertahankan dan dijaga dengan baik.

  1. Sampaikan jika ada ketidaksesuaian cara pengasuhan

Menyampaikan ketidaksesuaian cara pengasuhan pada pasangan tentu harus menggunakan cara yang baik. Tidak dengan emosi ataupun melakukan tindakan kasar ketika ada sesuatu yang tidak disukai. Moms atau Ayah dapat melakukannya saat Si Kecil sudah tertidur dengan menggunakan suara yang lembut dan mancoba untuk mengingatkan bagaimana hal yang sebaiknya dilakukan agar Si Kecil tidak meniru cara yang salah dan dapat menemukan jalan keluar terbaik ketika berbicara dengan penuh kasih sayang bukan dengan emosi.

  1. Berikan waktu berpikir

Dalam menentukan satu keputusan, sebaiknya Moms dan Ayah memberikan jeda waktu untuk berpikir. Hindari menentukan sesuatu secara spontanitas dan tanpa perencanaan terlebih dahulu khususnya dalam penentuan cara pengasuhan anak. Pemberian waktu berpikir ini dapat memberikan waktu Moms dan Ayah mencari jalan keluar masalah, menelaah kemungkinan-kemungkinan yang bisa saja terjadi dan mengusahakan sesuatu untuk dapat mewujudkannya.

  1. Persiapkan dana yang dibutuhkan

Cara pengasuhan anak antara satu keluarga dan keluarga lainnya tidaklah sama. Begitu pula dengan dana yang dibutuhkan. Moms dan Ayah sebaiknya menakar terlebih dahulu dana yang dibutuhkan dan bagaimana cara untuk mencarinya. Sesuaikan dana yang dibutuhkan dengan pendapatan Moms dan Ayah. Hindari memilih penggunaan dana yang berasal dari kredit maupun pinjaman karena dapat menjadi masalah di kemudian hari

  1. Hindari pertengkaran di depan anak

Perbedaan pendapat seringkali dihiasi dengan pertengkaran. Jika hal ini terjadi, tentu anak akan menjadi korban. Si Kecil dapat menjadi trauma atau memiliki ketidakseimbangan emosi jika diterpa pertengkarang orang tuanya terlalu sering. Hindari pertengkaran setiap ada Si Kecil, Moms dan Ayah dapat menahannya dan membicarakannya baik-baik menjelang tidur atau saat Si Kecil sedang bermain.

  1. Berikan waktu istirahat 

Mengasuh anak membutuhkan tenaga dan pikiran yang cukup banyak. Oleh karena itu, sisihkan waktu untuk beristirahat agar Moms dan Ayah menjalani komunikasi yang lebih sehat. Jika terus-terusan membicarakan hal mengenai pengasuhan anak dan perkembangannya, Moms dan Ayah akan merasa penat dan stres. Dengan memberikan waktu istirahat, Moms dan Ayah dapat menstabilkan emosi serta mengumpulkan energi positif untuk menjalani hari di masa depan.

  1. Gunakan pendapat ahli profesional jika sulit mendapatkan jalan tengah 

Menentukan cara pengasuhan anak seringkali membuat banyak ketidaksesuaian pendapat antara Moms dan Ayah. Hal ini dapat memancing pertengkaran dan tidak menemukan jalan tengah untuk dapat dijalani bersama. Bantuan profesional sangat dibutuhkan dalam hal ini untuk menjaga keharmonisan rumah tangga serta mendapatkan jalan keluar terbaik dari sisi profesional mengenai masalah yang terjadi.

Must Read

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here