Rutinitas sebagai ibu rumah tangga sering membuat Moms lupa untuk menyisihkan waktu untuk diri sendiri dan beristirahat. Moms mungkin merasa stres dan sering menangis karenanya. Saat Moms berada di titik ini, terkadang Si Kecil juga menjadi lebih rewel dan rumah lebih berantakan dibandingkan sebelumnya.
Pernahkah Moms mendengar istilah bahwa rumah terasa lebih menyenangkan ketika ibu berbahagia? Hal ini memang benar lho,Moms. Kondisi psikis dan fisik Moms sangat menentukan bagaimana keadaan rumah dan suasana yang terbentuk di dalamnya. Ketika Moms stres, suasana rumah terasa suntuk, tidak nyaman dan berantakan. Hal ini juga bisa dirasakan Si Kecil sehingga ia merasa tidak nyaman di rumah dan sering menjadi rewel. Namun ketika Moms berbahagia, tentu Si Kecil akan “tertular” kebahagiaan tersebut sehingga menjadi lebih ceria, Ayah lebih bersemangat dan lingkungan rumah terasa lebih menyenangkan.
Menjadi ibu yang berbahagia setiap waktu mungkin membutuhkan usaha setiap hari, khususnya ketika Moms harus membagi waktu antara mengurus rumah dan anak sambi bekerja. Agar tidak berlanjut merasakan stres dan dapat berbahagia sepanjang waktu, yuk coba beberapa tips agar menjadi ibu yang bahagia berikut ini, Moms.
- Jadilah diri sendiri
Menjadi istri, anak dan menantu sudah cukup menyita waktu dan pikiran Moms untuk melakukan segala kewajiban dalam posisi tersebut. Jangan lupakan untuk tetap menjadi diri sendiri agar tidak terbebani dengan berbagai macam tuntutan di lingkungan sekitar. Menjadi diri sendiri dapat membuat karakter Moms menjadi berbeda, namun hal tersebut tidak salah Moms. Moms juga dapat memperkuat karakter Moms di benak Si Kecil agar lebih mudah dipahami di kemudian hari.
- Yakinlah bahwa tidak semua saran orang lain harus dilakukan
Saat menjadi ibu, banyak sekali orang yang menyarankan sesuatu tentang parenting, cara menggendong, makanan Si Kecil, dan masih banyak lagi. Hal ini tentu terkadang mengganggu bahkan tidak sedikit Moms yang menjadi overthinking saat diberikan informasi tersebut. Ingatlah Moms, semua ucapan orang lain hanyalah saran yang bisa Moms jalankan atau tidak sesuai dengan kondisi yangs edang berjalan. Moms sebaiknya membiasakan untuk mendengarkan saja namun tidak mengharuskan saran tersebut menjadi acuan yang harus dilakukan.
- Fleksibel dengan aturan
Aturan yang dibuat adalah untuk menjaga keteraturan dalam rumah dan aktivitas bersama. Ketika aturan tidak lagi dapat digunakan karena keadaan atau situasi dalam rumah menjadi berbeda, hindari untuk memaksakan aturan tersebut Moms. Jika memaksakan aturan namun tidak bisa berjalan justru akan membuat Moms stres. Sebaiknya, ganti aturan tersebut sesuai dengan perubahan yang terjadi dan buatlah peraturan yang nyaman untuk diri sendiri dan orang lain.
- Luangkan waktu untuk diri sendiri
Meluangkan waktu untuk diri sendiri seringkali dilupakan oleh Moms. Tahukah Moms bahwa hal ini merupakan hal yang penting? Dengan meluangkan waktu sendiri, Moms dapat melepaskan emosi, stres dan beban pikiran dengan melakukan apapun yang Moms sukai dan membuat nyaman. Jika Moms ingin menangis saat meluangkan waktu, menangislah hingga puas dan dapat menyusun semangat baru untuk dapat menghadapi masa depan.
- Berikan waktu untuk keluarga dan teman
Keluarga dan teman merupakan orang terdekat yang bisa dijadikan salah satu support system yang dapat membantu Moms melepaskan penat. Mengobrol atau bercanda dengan keluarga dan teman dapat merupakan salah satu proses healing untuk mengurangi beban pikiran. Cobalah untuk membagi waktu minimal satu bulan 2 kali untuk mengunjungi atau bersenda gurau dengan keluarga dan teman terdekat.
- Membuat jadwal merapikan rumah
Percayalah bahwa rumah yang rapi dan bersih dapat membuat mood kembali baik dan lebih bersemangat menjalani hari. Ketika rumah berantakan, Mood bisa saja hilang dan membuat lingkungan dalam rumah tidak nyaman untuk beraktivitas. Moms sebaiknya membuat jadwal untuk merapikan rumah sehingga tidak tercampur dengan kegiatan lain.
- Melakukan aktivitas menyenangkan dengan Si Kecil dan Ayah
Setiap hari libur, Moms dapat meluangkan waktu untuk melakukan aktivitas menyenangkan seperti wisata kuliner atau mengunjungi tempat bermain yang menarik. Melakukan aktivitas menyenangkan bersama keluarga dapat meningkatkan hormon endorpin yang merangsang rasa bahagia yang dapat mengisi keseharian Moms.
- Pergi liburan jika merasa penat
Menyisihkan waktu cukup lama untuk liburan juga dapat menghilangkan stres dan membuat Moms lebih bahagia. Moms dapat mencoba untuk menabung atau menyisihkan uang untuk perjalanan liburan kelak dan menjadwalkan kapan Moms dan keluarga dapat berlibur. Pastikan rumah sudah tidak memiliki cucian piring maupun pakaian ketika akan berangkat untuk membuat liburan Moms terasa nyaman tanpa beban pikiran.
Menjadi Moms yang bahagia tidak hanya harapan seorang ibu tapi juga harapan Ayah dan Si Kecil. Menjadi Moms yang bahagia tidak hanya bermanfaat untuk Moms sendiri tapi akan menular ke sekitar dan membuat hidup penuh suka cita. Jika Moms masih kesulitan untuk mendapatkan kebahagiaan walau dari hal yang kecil, Moms sebaiknya konsultasikan pada tenaga profesional seperti psikolog atau psikiater untuk membantu memotivasi Moms menjadi ibu bahagia setiap harinya.