Meningkatnya polusi udara pada kota besar akhir-akhir ini menimbulkan keresahan bagi orang tua khususnya yang memiliki anak bayi dan balita. Moms dan Ayah mungkin juga merasakan bahwa akhir-akhir ini sering merasa sesak maupun mengalami daya tahan tubuh yang tidak maksimal selama beraktivitas. Tingginya tingkat polusi udara dapat meningkatkan risiko terjadinya berbagai gangguan kesehatan, salah satunya adalah ISPA (infeksi saluran pernapasan akut).
Bagaimana cara melindungi anak dari bahaya ISPA? Yuk simak tips menjaga agar anak tidak terkena ISPA berikut ini, Moms.
Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) adalah kondisi di mana adanya infeksi pada saluran pernapasan atas maupun bawah. Kondisi ini sering kali dipicu oleh paparan polusi udara yang terjadi secara terus-menerus. Polusi udara ini dapat menyerang kesehatan sistem pernapasan dan membuat polutan bertindak sebagai perantara masuknya bakteri atau virus penyebab ISPA ke dalam tubuh.
ISPA banyak terjadi pada anak maupun orang dewasa. Anak-anak memiliki sistem imun tubuh yang belum terbentuk sempurna sehingga cenderung lebih rentan terserang infeksi. Oleh karenanya, penting untuk menerapkan sejumlah cara mencegah ISPA pada anak saat polusi udara tinggi, seperti:
- Memenuhi kebutuhan gizi harian Si Kecil
Cara pencegahan ISPA pada anak paling utama yaitu memberikan makanan sehat dengan gizi seimbang. Pastikan Moms selalu memenuhi kebutuhan harian bagi gizi Si Kecil seperti sayuran, daging, kacang-kacangan, buah-buahan, prebiotik, dan lain sebagainya. Jangan lupa untuk memilih makanan yang mengandung vitamin C dan vitamin D guna membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Untuk bayi hingga anak usia 2 tahun, Moms dapat memberikan ASI secara maksimal untuk membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh si kecil.
- Memastikan Si Kecil cukup tidur
Cara mencegah ISPA pada anak berikutnya adalah memastikan si kecil telah mendapatkan waktu tidur yang cukup, yaitu 9–14 jam setiap malam.Jika Si Kecil kurang tidur, sistem imun tubuh akan menurun sehingga membuat anak rentan terserang berbagai penyakit termasuk ISPA.
- Ajak Si Kecil berolahraga
Penting pula bagi setiap orang tua untuk selalu mengajak anak berolahraga secara rutin sebagai upaya meningkatkan kekebalan tubuh anak sehingga dapat mencegah risiko terjadinya ISPA. Bahkan, selain meningkatkan kekebalan tubuh, olahraga yang dilakukan secara rutin juga dapat mengoptimalkan pertumbuhan tulang dan membantu proses perkembangan fungsi kognitif anak. Cobalah untuk berolahraga di dalam rumah jika udara di luar terpapar polutan yang cukup pekat.
- Ajarkan Si Kecil mencuci tangan
Mengajak si kecil untuk mencuci tangan secara rutin dapat menjadi salah satu cara mencegah ISPA pada anak.Tangan sering kali menjadi perantara masuknya virus, bakteri, dan kuman patogen lainnya dari lingkungan ke dalam tubuh. Dengan mencuci tangan rutin setiap setelah beraktivitas, menggunakan toilet atau sebelum makan menggunakan sabun antiseptik dapat mengurangi risiko Si Kecil terkena ISPA.
- Menghindari keramaian
Cara mencegah ISPA pada anak selanjutnya adalah membatasi atau menghindari berkunjung ke tempat-tempat yang ramai saat sedang bersama si kecil. Hal ini dikarenakan keramaian dapat memudahkan penularan berbagai penyakit dari satu orang ke orang lainnya, termasuk ISPA.
- Gunakan alat makan yang bersih
Makanan dan peralatan makan yang digunakan bersama dan tidak dicuci bersih merupakan salah satu sarana penularan virus atau bakteri patogen yang ideal. Karena itu, agar terhindar dari penularan infeksi bakteri atau virus penyebab ISPA, sebaiknya ajarkan anak untuk tidak berbagi makanan dan menggunakan peralatan makan yang bersih.
- Gunakan masker saat berada di luar ruangan
Cara mencegah ISPA pada anak saat polusi udara tinggi yang tidak kalah penting adalah memastikan si kecil untuk selalu menggunakan masker saat berada di luar ruangan. Pasalnya, masker dapat membantu mencegah paparan kuman patogen serta menyaring udara yang kotor sebelum terhirup oleh hidung anak.