Fase yang paling menakutkan dan membingungkan yaitu ketika Si Kecil sudah harus disapih untuk berhenti menyusui setelah berusia 2 tahun. Banyak Moms yang merasa gagal pada fase ini karena tidak mengerti bagaimana cara untuk menyapih anak tanpa drama dan membuat Si Kecil tidak menangis saat berhenti menyusui.
Tidak sedikit Si Kecil yang sulit untuk tidur ketika memulai untuk berhenti memberikan ASI. Hal ini menjadi salah satu kekhawatiran Moms sehingga mengurungkan niat untuk menghentikan pemberian ASI pada Si Kecil. Nah, Momong akan coba memberikan beberapa tips menyapih bayi agar berhenti menyusui dengan lancar dan tanpa drama. Simak si dini yuk, Moms!
1. Kurangi secara perlahan
Ketika akan menyapih, Moms sebaiknya tentukan terlebih dahulu kapan kan benar-benar berhenti untuk menyusui. Berikan sekitar 1-2 bulan untuk mulai mengurangi pemberian ASI misalnya dari 5-6 kali sehari, kurangi menjadi 4-3 kali sehari selama 1 minggu dan bertahap semakin berkurang setiap minggunya hingga Si Kecil bisa lepas total menyusui.
Selain itu, kurangi juga durasi menyusui misalnya dri 30 menit menjadi 20 menit dan setiap minggu berkurang bertahap sebanyak 5-10 menit. Hal ini juga dapat mengurangi radang pada payudara Moms jika berhenti menyusui secara tiba-tiba.
2. Hentikan menyusui di siang hari
Saat siang hari, apalagi menjelang tidur siang sebaiknya Moms mulai menghentikan pemberian ASI. Cobalah untuk berganti menjadi pemberian MPASI atau camilan cair yang disukai Si Kecil. Moms bisa memberikan Si Kecil ASI pad pagi hari atau malam hari saja.
3. Berikan makanan pengganti di malam hari
Setelah mengurangi durasi dan jumlah pemberian ASI, Moms bisa memberikan Si Kecil makanan saat malam hari untuk membuat perutnya kenyang dan mengurangi stres saat tidak diberikan ASI. Moms bisa memberikan makanan yang berupa camilan seperti buah, yogurt atau biskuit menjelang tidur. Namun, jangan lupa untuk menyikat gigi sebelum Si Kecil tidur untuk mengurangi risiko karies gigi ya, Moms.
Untuk membuatnya lebih mudh tertidur, Moms bisa membacakan cerita atau memberikan aktivitas ringan sebelum tidur seperti main bayangan, tenda-tendaan atau menggambar untuk membuat tubuhnya cukup lelah hingga nyaman tertidur setelah bermain.
4. Berikan susu melalui botol atau cangkir
Cara lain untuk mengurangi ketergantungan Si Kecil menyusui langsung melalui payudara yaitu dengan memberikan susu melalui botol atau gelas. Moms bisa menjelaskan bahwa jika Si Kecil besar minum susu atau air menggunakan gelas atau botol. Cobalah untuk membelikan Si Kecil botol atau gelas dengan warna kesukaannya untuk membuatnya lebih bersemangat minum menggunakan botol tau gelas tersebut.
Jika sudah menerapkan cara menyapih anak seperti di atas namun Si Kecil masih belum mau berhenti menyusui, tetaplah bersabar dan tekun melakukan hal di atas untuk dapat mengurangi intensitas menyusui Si Kecil. Lambat laun ia akan secara otomatis berhenti, Moms. Jika Moms mengalami kesulitan, jangan ragu untuk konsultasikan ke dokter agar dapat diberikan cara terbaik untuk menyapih Si Kecil.
